MAHASISWA KKN 104 DESA POLEWALI DUSUN XI POENJE CATAT REKOR PERTAMA KALINYA
lensatadulako.com/SulawesiBarat-Program sosialisasi pencegahan pernikahan usia dini yang di lakukan oleh mahasiswa KKN Angkatan 104 berjalan dengan baik,yang menjadi titik fokus mereka dalam menjalankan program tersebut tepatnya di desa Polewali dusun XI poenje Kec.Bambalamotu Kab.pasangkayu Sulawesi Barat.Selasa/18/07/23.
Secara sukarela memberikan pemahaman di masyarakat tentang pentingnya mewujudkan keluarga berkualitas dan sejahtera,salah satunya dengan menunda penikahan dan kehamilan di usia yang belum mencukupi
Menurut pengakuan warga sekitar mereka sangat apresiasi serta antusias dalam mendengarkan penjelasan mengenai pencegahan pernikahan usia dini karena ini kali pertama mahasiswa datang di desah tersebut.
Adapun program sosialisasi pencegahan pernikahan usia dini yang mereka jalankan sudah sekitar 50 persen presentasenya tinggal 20 persen lagi yang akan mereka jalankan sehingga memenuhi target yang di terapkan oleh pihak kampus tersebut hal itu di benarkan oleh HAMDAN AKBAR selaku kordes.
Adapun penyampaian Mohammad Rinaldi Selaku Sekertaris tentang Risiko dari pernikahan dini "bagi remaja perempuan dapat menimbulkan meningkatnya angka putus sekolah, kemiskinan, berisiko pada kesehatan reproduksi perempuan, Ibu mengalami anemia dan hipertensi, dapat terjadinya abortus, kekerasan seksual, meningkatnya angka kematian Ibu dan bayi, bayi mengalami Berat Badan Lahir Gangguan psikologis.Ujar Mohammad Rinaldi
Iyapun menambahkan, anak yang dipaksa nikah mudah berpotensi resiko lebih tinggi mengalami gangguan mental, baik itu gangguan kecemasan, stres, atau depresi Komplikasi kehamilan Masalah ekonomi Kekerasan rumah tangga Perceraian". Pungkasnya
Turut Hadir dalam sosialisasi tersebut:Sekertaris desa,Ketua BUMDES Kordes : HAMDAN AKBARSekertaris : MOHAMMAD RINALDIanggota : Ulfiah, Fitria Ramadhani S, Enong. Semuanya tergolong mahasiswa universitas Tadulako yang masing-masing terbagi dari beberapa fakultas.
Redaksi.